Golkar Siapkan Strategi Selamatkan Partai
JAKARTA ( Top News ) - Ketua Umum Partai Golkar Setya Novanto dicekal Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) dilarang berpergian ke luar negeri selama enam bulan. Pencekalan itu terkait kasus korupsi e-KTP yang kini tengah diusut komisi anti rasuah tersebut. Atas kasus ini, Partai Golkar tengah menyiapkan strategi untuk menyelamatkan partai.
"Ketum itu hampir pasti menjadi tersangka dengan kasus ini (e-KTP). Kita harus pahami, sekarang sudah pencekalan, bagaimana Golkar harus mengambil sikap proaktif untuk menyelesaikan masalah ini demi partai. Partai Gokkar yang perlu kita selamatkan," kata Koordinator Bidang Politik, Hukum dan Keamanan Golkar Yorrys Raweyai di Hotel Puri Denpasar, Jakarta Selatan, Senin (24/4/2017).
Dia meyakinkan partai berlambang beringin itu sudah punya strategi seandainya Novanto ditetapkan menjadi tersangka. Namun, dia keberatan untuk menjelaskannya.
"Sekarang sudah dicekal, persidangan masih terus. Kita itu berbicara ada landasan hukum , AD/ART sudah kita wacanakan. Kalau bicara ini, ada kalender politik yang mengatakan Juni sudah ada Pilkada, nanti Agustus itu verifikasi faktual, ada tahapan penjaringan calon-calon legislatif. Apa yang harus kira lakukan kalau misal sampai terjadi ini," ujar Yorrys.
"Banyak opsi tapi tidak untuk publik. Kalau dia jadi tersangka, masa kita diam? Pasti ada implikasi terhadap partai Golkar. Skenario, masa bicara ke kalian, masa cerita ke kalian (wartawan), ini masalah internal," jelasnya.
Partainya sudah melakukan upaya konsolidasi agar tetap solid. Namun, Golkar tak ingin terlalu reaktif saat ini.
"Kita lebih bagus responsif daripada reaktif. Artinya, proses hukum sudah ada dari biasa dia jadi saksi dan dia dicekal, prosesnya masih berjalan. Sebagai suatu jalan parpol maka perlu ada konsolidasi jadi mengantisipasi berbagai opsi-opsi apabila ada sesuatu, jangan terkesan reaktif akhirnya nanti ribut kiri kanan," kata Yorrys. (syam/TN)
Golkar Siapkan Strategi Selamatkan Partai
Reviewed by samsul huda
on
April 24, 2017
Rating:
Post a Comment