Suap Wali Kota Tegal, KPK Sita Brankas

TEGAL (Top News) - Penyidik Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) kembali melakukan penggeledahan di dua lokasi terkait dugaan suap Wali Kota Tegal Siti Masitha Soeparno (Bunda Sitha). Penggeledahan itu berlangsung empat jam.

Sebelumnya, Kamis (31/8/2017) KPK menggeledah di tiga lokasi terkait suap pengelolaan dana jasa kesehatan dan pengadaan barang di RSUD Kardinah Tegal.  Tiga lokasi itu adalah RSUD Kardinah Tegal, Kantor dan Rumah Dinas Wali Kota Tegal, dan rumah Ketua Nasdem Brebes Amir Mirza Hutagalung, tersangka OTT bersama Wali Kota Tegal Bunda Sitha.

Dalam pengeledahan itu KPK membawa dokumen-dokumen proyek pengadaan barang dan dokumen penting lainnya dalam 3 kopor besar. Selain itu, menyita lima unit mobil, dan empat unit motor milik Amir Mirza.

Sedangkan penggeledahan Senin 11 September 2017 pukul 09.00 WIB, penyidik KPK mendatangi kantor Dinas Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) Kota Tegal di Jalan Proklamasi Nomor 11 Tegal.

Penggeledahan kedua berlangsung pukul 11.00 WIB di sebuah rumah  di Jalan Kamboja RT 05 RW 02 Kelurahan Kejambon, Kecamatan Tegal Timur, Kota Tegal. Rumah itu milik Sadat Faris, orang kepercayaan Amir Mirza.

Penyidik KPK menyegel sebuah mobil Rocky di rumah Sadat Faris. Selain itu, tim penyidik KPK membawa sebuah brankas yang belum diketahui isinya. Barang bukti tersebut langsung dibawa ke Jakarta dengan mobil Innova. Sadat Faris juga seorang kontraktor yang kerap mengerjakan proyek infrastruktur di lingkungan Pemkot Tegal. (syam/TN)