Setnov Pimpin Rapat, Pendukung Yorrys Kepung DPP Golkar
JAKARTA (TopNews) - Ketua Umum Partai Golkar Setya Novanto (Setnov) menyatakan kesiapannya untuk memimpin rapat pleno pengurus DPP Golkar, Rabu (11/10). Rapat itu tertutup bagi awak media.
"Alhamdulillah semakin membaik. Ya saya harus pimpin rapat, pertama kali. Mudah-mudahan bisa berjalan lancar," kata Novanto sebelum memasuki ruang rapat di Kantor DPP Golkar, Jakarta.
Novanto enggan mengungkap materi rapat termasuk agenda revitalisasi dan restrukturisasi pengurus Golkar yang mengorbankan Yorrys Raweyai sebagai Ketua Koordinator Bidang Politik, Hukum dan Keamanan.
Ratusan pendukung Yorrys berkumpul di depan gedung DPP Golkar. Mereka ingin bertemu Ketua Umum Novanto. Bahkan beberapa di antaranya ingin memaksa masuk gedung tempat rapat. Namun dicegah polisi yang menjaganya.
Saat ditanya mengenai kondisi badannya yang sedikit mengurus, Novanto mengatakan bahwa hal itu merupakan efek pengobatan. "Namanya juga habis berobat," ujarnya.
Berdasarkan pantauan, Novanto datang ke ruang aula rapat sekitar pukul 14.30 WIB dengan berjalan kaki dari gedung pusat kantor Golkar. Kedatangannya sempat membuat ramai awak media yang mengambil gambar.
Usai masuk ke ruangan, Novanto langsung mengambil tempat di depan. Ketua Harian Golkar Nurdin Halid kemudian meminta awak media keluar ruangan karena rapat akan berlangsung tertutup.
Sebelum memimpin rapat, selama tiga pekan Novanto menjalani perawatan di dua rumah sakit RS Siloam Semanggi akibat penyakit vertigo dan gangguan ginjal, 10 September.
Novanto kemudian dipindahkan ke RS Premier Jatinegara pada 18 September akibat penyakit jantung dan sinus yang diidapnya.
Pada 29 September, Novanto memenangkan praperadilan atas status tersangkanya di kasus dugaan korupsi e-KTP. Tak lama berselang, Novanto dikabarkan sembuh dan keluar rumah sakit pada Senin 2 Oktober pekan lalu.
Kemarin, Novanto diketahui sudah kembali berkantor di DPR dan melakukan pertemuan dengan sejumlah petinggi Partai Golkar di ruangannya. (syam/TN)
"Alhamdulillah semakin membaik. Ya saya harus pimpin rapat, pertama kali. Mudah-mudahan bisa berjalan lancar," kata Novanto sebelum memasuki ruang rapat di Kantor DPP Golkar, Jakarta.
Novanto enggan mengungkap materi rapat termasuk agenda revitalisasi dan restrukturisasi pengurus Golkar yang mengorbankan Yorrys Raweyai sebagai Ketua Koordinator Bidang Politik, Hukum dan Keamanan.
Ratusan pendukung Yorrys berkumpul di depan gedung DPP Golkar. Mereka ingin bertemu Ketua Umum Novanto. Bahkan beberapa di antaranya ingin memaksa masuk gedung tempat rapat. Namun dicegah polisi yang menjaganya.
Saat ditanya mengenai kondisi badannya yang sedikit mengurus, Novanto mengatakan bahwa hal itu merupakan efek pengobatan. "Namanya juga habis berobat," ujarnya.
Berdasarkan pantauan, Novanto datang ke ruang aula rapat sekitar pukul 14.30 WIB dengan berjalan kaki dari gedung pusat kantor Golkar. Kedatangannya sempat membuat ramai awak media yang mengambil gambar.
Usai masuk ke ruangan, Novanto langsung mengambil tempat di depan. Ketua Harian Golkar Nurdin Halid kemudian meminta awak media keluar ruangan karena rapat akan berlangsung tertutup.
Sebelum memimpin rapat, selama tiga pekan Novanto menjalani perawatan di dua rumah sakit RS Siloam Semanggi akibat penyakit vertigo dan gangguan ginjal, 10 September.
Novanto kemudian dipindahkan ke RS Premier Jatinegara pada 18 September akibat penyakit jantung dan sinus yang diidapnya.
Pada 29 September, Novanto memenangkan praperadilan atas status tersangkanya di kasus dugaan korupsi e-KTP. Tak lama berselang, Novanto dikabarkan sembuh dan keluar rumah sakit pada Senin 2 Oktober pekan lalu.
Kemarin, Novanto diketahui sudah kembali berkantor di DPR dan melakukan pertemuan dengan sejumlah petinggi Partai Golkar di ruangannya. (syam/TN)
Setnov Pimpin Rapat, Pendukung Yorrys Kepung DPP Golkar
Reviewed by samsul huda
on
October 11, 2017
Rating:
Post a Comment