Penyerapan Anggaran Proyek Fisik Rendah, Bupati: Lakukan Akselerasi
GROBOGAN (TopNews) – Terulang kembali penyerapan anggaran untuk proyek-proyek fisik di Kabupaten Grobogan menjelang tutup tahun 2017 rendah. Tahun sebelumnya yakni 2016, penyerapan anggaran itu rendah karena banyak proyek yang menumpuk di akhir tahun anggaran.
Bupati Grobogan Sri Sumarni meminta para kepala Satuan Kerja Perangkat Daerah (SKPD) agar melakukan akselerasi atau percepatan terhadap pelaksanaan kegiatan fisik tahun 2017. Sebab realisasi fisik hingga akhir Oktober 2017 masih rendah, sekitar 65,3 persen. Padahal hingga bulan itu, ditargetkan mencapai 75 persen.
”Hal ini harus disikapi serius. Karena waktu tersisa hanya satu bulan. Maka semua kepala SKPD harus melakukan percepatan agar realisasi fisik ini bisa sesuai target,” kata Bupati Sri Sumarni di Purwodadi, Selasa (14/11/2017).
Ia mengatakan hal itu saat membuka Rapat Koordinasi Pengendalian Operasional Pembangunan (Rakor POP) Triwulan III 2017 di Gedung Riptaloka Setda Grobogan.
Ia mengatakan, besarnya anggaran dalam APBD 2017 untuk proyek-proyek fisik mencapai Rp 1,1 triliun. Dana itu digunakan untuk membiayai 3.204 kegiatan di 49 SKPD. Terbanyak di Dinas Pekerjaan Umum Penataan Ruang (PUPR).
Pihaknya berharap semua kepala SKPD segera melaksanakan program yang sudah direncanakan sehingga serapan anggaran tahun 2017 bisa sesuai target. Kemudian, semua kendala yang menjadi penyebab lambatnya penyerapan anggaran agar selalu diidentifikasi dan dicarikan solusinya.
”Kebiasaan menunda pekerjaan hingga menumpuk pada akhir tahun jangan sampai terjadi lagi. Program kerja yang sudah direncanakan agar segera dilaksanakan dengan tepat waktu,” katanya.
Bupati Sri mengatakan, semua pekerjaan yang bersentuhan dengan masyarakat luas harus mendapat prioritas. Misalnya, sarana jalan dan jembatan karena hasilnya sudah sangat dinantikan masyarakat luas.
”Sebelum akhir tahun, semua proyek harus sudah rampung. Kalau ada rekanan yang bandel jangan ragu untuk mengingatkan atau mengambil tindakan sesuai ketentuan,” jelasnya.
Sekda Grobogan Moh Sumarsono menambahkan, untuk menyikapi menumpuknya pekerjaan fisik menjelang akhir tahun akan dilakukan berbagai upaya. Di antara salah satunya adalah mempercepat proses lelang proyek.
Lelang proyek fisik tahun 2018 diupayakan berlangsung awal tahun. Bahkan, beberapa diantaranya akan dilelangkan akhir tahun 2017 ini. Karena menurut Sekda, sesuai aturan diperbolehkan. Dengan lelang lebih awal diharapkan penumpukan pekerjaan menjelang akhir tahun bisa ditekan. (syam/TN).
Penyerapan Anggaran Proyek Fisik Rendah, Bupati: Lakukan Akselerasi
Reviewed by samsul huda
on
November 14, 2017
Rating:
Post a Comment