Ganjar-Gus Taj Yasin, Cagub Cawagub PDIP
JAKARTA (TopNews) - Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo akhirnya dipih Ketua Umum DPP PDIP Megawati Soekarno Putri sebagai calon gubernur PDIP untuk maju dalam Pilkada Jateng 2018. Ganjar akan berpasangan dengan Taj Yasin Maimun, anggota DPRD Jateng Fraksi PPP.
"Untuk Jawa Tengah, yang pertamanya tetap Pak Ganjar Pranowo," kata Megawati ketika mengumumkan pencalonan Cagub dan Cawagub Jawa Tengah di Kantor DPP PDIP di Lenteng Agung, Jakarta, Minggu (7/1/2017).
Megawati tampaknya masih yakin akan peluang kemenangan Ganjar dan tetap memilih sosok kelahiran Cilacap, Jateng, 28 Oktober 1968 itu.
"Dulu, kenal Ganjar rambutnya hitam. Rupanya umur membawa rambut Ganjar lebih progresif," seloroh Megawati. Ia mengatakan, Pak Ganjar itu tagline-nya mboten korupsi mboten ngapusi. Selalu menepati janji.
‘’Njar titip wong cilik sehingga program kredit khusus dibuat," ujar Megawati. Ganjar Pranowo menjadi Gubernur Jawa Tengah dari PDIP sejak 23 Agustus 2013 setelah sebelumnya menjadi anggota DPR Fraksi PDIP periode 2004-2009 dan 2009-2013.
Sebelumnya Ganjar mengatakan, bahwa pihaknya siap bila PDIP menugaskan lagi sebagai Cagub Jateng 2018. Bahkan tidak ditugaskan pun juga siap.
Sebagai pasangan Ganjar, Megawati menunjuk Taj Yasin, putra ulama karismatik KH Maimun Zubair, Ketua Dewan Syuro DPP PPP, yang juga pengasuh Pondok Pesantren (Ponpes) Al-Anwar Sarang, Rembang, Jateng.
Sebelumnya Gus Yasin sempat dijagokan DPW PPP untuk maju ke Pilkada Jateng 2018. Ketika diusung PPP September lalu, Yasin mengatakan suara kaum santri di Jawa Tengah amat besar dan ia menilai akan mempengaruhi hasil Pilkada.
Megawati menilai, Gus Yasin masih muda, umurnya baru 35 dan keren. Dia putra KH Maimun Zubair sendiri. KH Maimun Zubair merupakan seorang ulama, politikus, dan pimpinan Pondok Pesantren Al-Anwar, Rembang dan menjabat sebagai Ketua Dewan Syuro Partai Persatuan Pembangunan. Ia pernah menjadi anggota DPRD Rembang selama 7 tahun, serta anggota MPR RI utusan Jateng tiga periode. (syam/TN)
"Untuk Jawa Tengah, yang pertamanya tetap Pak Ganjar Pranowo," kata Megawati ketika mengumumkan pencalonan Cagub dan Cawagub Jawa Tengah di Kantor DPP PDIP di Lenteng Agung, Jakarta, Minggu (7/1/2017).
Megawati tampaknya masih yakin akan peluang kemenangan Ganjar dan tetap memilih sosok kelahiran Cilacap, Jateng, 28 Oktober 1968 itu.
"Dulu, kenal Ganjar rambutnya hitam. Rupanya umur membawa rambut Ganjar lebih progresif," seloroh Megawati. Ia mengatakan, Pak Ganjar itu tagline-nya mboten korupsi mboten ngapusi. Selalu menepati janji.
‘’Njar titip wong cilik sehingga program kredit khusus dibuat," ujar Megawati. Ganjar Pranowo menjadi Gubernur Jawa Tengah dari PDIP sejak 23 Agustus 2013 setelah sebelumnya menjadi anggota DPR Fraksi PDIP periode 2004-2009 dan 2009-2013.
Sebelumnya Ganjar mengatakan, bahwa pihaknya siap bila PDIP menugaskan lagi sebagai Cagub Jateng 2018. Bahkan tidak ditugaskan pun juga siap.
Sebagai pasangan Ganjar, Megawati menunjuk Taj Yasin, putra ulama karismatik KH Maimun Zubair, Ketua Dewan Syuro DPP PPP, yang juga pengasuh Pondok Pesantren (Ponpes) Al-Anwar Sarang, Rembang, Jateng.
Sebelumnya Gus Yasin sempat dijagokan DPW PPP untuk maju ke Pilkada Jateng 2018. Ketika diusung PPP September lalu, Yasin mengatakan suara kaum santri di Jawa Tengah amat besar dan ia menilai akan mempengaruhi hasil Pilkada.
Megawati menilai, Gus Yasin masih muda, umurnya baru 35 dan keren. Dia putra KH Maimun Zubair sendiri. KH Maimun Zubair merupakan seorang ulama, politikus, dan pimpinan Pondok Pesantren Al-Anwar, Rembang dan menjabat sebagai Ketua Dewan Syuro Partai Persatuan Pembangunan. Ia pernah menjadi anggota DPRD Rembang selama 7 tahun, serta anggota MPR RI utusan Jateng tiga periode. (syam/TN)
Ganjar-Gus Taj Yasin, Cagub Cawagub PDIP
Reviewed by samsul huda
on
January 07, 2018
Rating:
Post a Comment