Anggota DPRD & Pejabat Pemkab Lampung Tengah Masih Jalani Pemeriksaan

JAKARTA (TopNews) - Empat orang anggota DPRD Lampung Tengah yang terjaring operasi tangkap tangan (OTT) di daerah itu,  tiba di Gedung KPK, Kuningan Persada, Jakarta Selatan, Kamis (15/2/2018) pukul 10.20 WIB kemarin.
Mereka tertangkap KPK, Rabu (14/2/2018) di Lampung Tengah. Delapan lainnya tertangkap di Jakarta.
Mereka mengenakan masker. Saat turun dari mobil dan masuk ke dalam Gedung KPK, keempatnya berusaha wajahnya dengan tangan dari sorotan kamera jurnalis.
Dalam OTT itu,  KPK mengamankan 14 orang. Empat orang di antaranya diamankan Tim Satgas Penindakan KPK dari Lampung Tengah, dan delapan lainnya dari Jakarta. Mereka yang tertangkap di Jakarta langsung digiring ke Gedung KPK Jalan Kuningan Persada, Jakarta Selatan, Kamis (15/2/2018) dini hari.
Sampai Kamis (15/2/2018) petang kemarin, mereka masih menjalani pemeriksaan intensif di Gedung KPK.
Juru Bicara KPK Febri Diansyah mengatakan, OTT itu mengamankan lima anggota DPRD, delapan pegawai Pemkab Lampung Tengah dan seorang dari unsure swasta. Mereka ditangkap terkait suap permintaan persetujuan ke DPRD Lampung Tengah untuk meminjam dana ke perbankan guna pembangunan sarana infrastruktur di daerah tersebut.
Febri mengatakan, Pemkab Lampung Tengah mengajukan usulan pinjaman ke perusahaan perseroan di bawah Kementerian Keuangan dalam jumlah ratusan miliar. Untuk mengajukan pinjaman tersebut, Pemkab Lampung Tengah membutuhkan persetujuan pihak DPRD.
Ia menegaskan, bahwa dalam OTT itu, pihaknya tidak menangkap unsur penyelenggara negara atau kepala daerah. Dari 14 orang yang ditangkap KPK di Lampung Tengah dan Jakarta, adalah anggota DPRD, pejabat dan seorang dari unsur swasta.  (syam/TN)