Diduga Suap Terkait Perizinan, Bupati Subang Ditangkap KPK di Rumah Dinasnya

JAKARTA (TopNews) – Lagi, Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) menangkap seorang kepala daerah dalam sebuah operasi tangkap tangan (OTT). Kali ini adalah Bupati Bupati Subang, Jawa Barat, Imas Aryumningsih yang ditangkap KPK di rumah dinasnya, Selasa (13/2/2018) malam.
Ketua KPK Agus Rahardjo membenarkan adanya OTT itu. Pihaknya keberatan menjelaskan detail dalam penangkapan Bupati Subang tersebut.
"Tunggu konferensi pers saja,’’ kata Ketua KPK Agus Rahardjo di kantornya Kuningan Persada, Jakarta Selatan, Rabu (14/2/2018).
Diperoleh keterangan, Bupati Imas ditangkap bersama tujuh orang lainnya. Belum diketahui identitas dari mereka yang ditangkap.  Yang pasti, salah satunya orang terpenting di Kabupaten Subang.
Ketua KPK Agus Rahardjo mengatakan, dari identiifikasi awal , Bupati Subang itu ditangkap terkait persoalan perizinan di daerahnya, Subang, Jabar.
Wakil Ketua KPK Laode M Syarif mengatakan, OTT itu berlangsung Selasa (13/2/2018) malam hingga pagi kemarin di Subang, Jabar. Sebagaimana Ketua KPK Agus, pihaknya juga menyatakan, bahwa penjelasan lebih lengkap mengenai OTT tersebut akan disampaikan melalui konferensi pers sore hari ini.
Ia mengatakan, KPK memiliki waktu 1x24 jam untuk menentukan status dari pihak-pihak yang diamankan itu. Saat ini, Imas dan sejumlah orang lainnya yang tertangkap masih menjalani pemeriksaan intensif di Gedung KPK Jalan Kuningan Persada, Jakarta Selatan
Sebelumnya Irmas adalah Wakil Bupati Subang. Dia dilantik menjadi bupati lantaran Bupati Subang Ojang Sohandi ditangkap KPK pada 2016. Imas merupakan politikus Partai Golkar.
Dalam pilkada serentak 2018, Imas kembali mencalonkan diri. Dia berpasangan dengan Sutarno yang merupakan pensiunan TNI dalam gelaran Pemilihan Bupati Subang 2018.
Pasangan Imas-Sutarno itu sudah ditetapkan KPU sebagai pasangan calon bupati dan wakil bupati Subang 2018 yanjg diusung Partai Golkar dan PKB. Imas-Sutarno mendapat nomor urut dua. (syam/TN)