371 Lolos Seleksi Polri, Kapolres: Laporkan ke Saya Bila Didatangi Oknum

GROBOGAN (TopNews) – Kapolres Grobogan AKBP Choiron El Atiq mengingatkan para siswa yang lolos seleksi awal penerimaan anggota Polri supaya berhati-hati terhadap oknum yang menjanjikan bisa meloloskan siswa sebagai anggota Polri. Oknum itu menurut Kapolres, hanya ingin memetik keuntungan dari momen ini.
“Saya minta agar tidak percaya pada oknum-oknum seperti ini. Kalau didatangi oknum tolong laporkan pada kami,” kata Kapolres Choiron di Mapolres Grobogan, Jumat (13/4/2018).
Ia mengatakan hal itu dalam acara penandatanganan pakta integritas penerimaan Akpol, Brigadir, dan Tamtama Polri tahun 2018 yang di Aula Jananuraga Polres Grobogan.
Kapolres Choiron mengatakan, dari ribuan pelamar yang mendaftar, hanya 371 orang yang lolos seleksi tahap awal. Dari jumlah itu, 8 orang di antaranya melamar Akpol, 330 pelamar Bintara dan 33 pelamar Tamtama.
Penandatangan pakta integritas ini kata Kapolres, terkait dengan penerimaan anggota Polri yang bersih, transparan, akuntabel, dan humanis. Oleh sebab itu, jika ditemukan pelanggaran dan kecurangan, agar segera dilaporkan.
“Kalau ada indikasi kecurangan segera laporkan kepada kami. Akan langsung diberi tindakan tegas. Sebab kami ingin proses penerimaan ini bersih, transparan, dan humanis. Dalam rekrutmen Polri harus clear and clean,” tegasnya.
Ia mengatakan, dalam proses seleksi, para calon anggota Polri harus percaya kepada kemampuan diri masing-masing. Doa dan upaya keras, akan membuahkan hasil yang maksimal.
Penandatanganan pakta integritas dilakukan antara Kapolres Grobogan, panitia seleksi, orang tua serta pelamar yang lolos seleksi awal. Mereka yang lolos seleksi awal akan segera menjalani tes lanjutan di Akpol Semarang. Untuk itu, mereka diminta mempersiapkan diri karena proses seleksi lanjutan berlangsung lebih ketat. (syam/TN)