Ketua DPR Bambang Soesatyo: Pilkada Langsung Sebabkan Politik Biaya Tinggi
JAKARTA (TopNews) - Ketua DPR Bambang Soesatyo mengatakan, banyak masalah yang dihadapi dengan adanya pilkada langsung. Beberapa di antaranya, yakni politik biaya tinggi yang kemudian memunculkan korupsi.
Selain itu, menurut dia, pilkada langsung juga mengotak-ngotakan publik dalam identitas masing-masing golongan sehingga berpotensi memecah belah masyarakat.
"Untuk mendapatkan tiket saja harus mengeluarkan biaya yang luar biasa, belum kampanyenya, belum biaya saksinya. Belum biaya penyelenggaraannya hampir Rp 18 triliun. Nah, kalau itu digunakan untuk biaya pembangunan mungkin lebih bermanfaat," kata Ketua DPR Bambang di Komplek Senayan Jakarta, Jumat (6/4/2018).
Ia mengatakan, sedianya DPR menyetujui pilkada melalui DPRD pada 2014, namun pemerintah membatalkan melalui Peraturan Pemerintah Pengganti Undang-undang (Perpu).
Saat ini, lanjut Ketua DPR Bambang, Indonesia sudah melewati dua kali pilkada serentak sehingga patut dievaluasi hasilnya. Nantinya, hasil evaluasi terkait pelaksanaan pilkada langsung akan dikembalikan ke masyarakat.
"Menurut saya, sudah baiknya kita melakukan kajian dan evaluasi karena kita tidak ingin pilkada serentak (langsung) ini membuat masalah baru bagi anak bangsa. Ya, kalau pilkada langsung lebih baik bermanfaat buat demokrasi kita, ya kita lanjutkan," jelasnya. (syam/TN)
Selain itu, menurut dia, pilkada langsung juga mengotak-ngotakan publik dalam identitas masing-masing golongan sehingga berpotensi memecah belah masyarakat.
"Untuk mendapatkan tiket saja harus mengeluarkan biaya yang luar biasa, belum kampanyenya, belum biaya saksinya. Belum biaya penyelenggaraannya hampir Rp 18 triliun. Nah, kalau itu digunakan untuk biaya pembangunan mungkin lebih bermanfaat," kata Ketua DPR Bambang di Komplek Senayan Jakarta, Jumat (6/4/2018).
Ia mengatakan, sedianya DPR menyetujui pilkada melalui DPRD pada 2014, namun pemerintah membatalkan melalui Peraturan Pemerintah Pengganti Undang-undang (Perpu).
Saat ini, lanjut Ketua DPR Bambang, Indonesia sudah melewati dua kali pilkada serentak sehingga patut dievaluasi hasilnya. Nantinya, hasil evaluasi terkait pelaksanaan pilkada langsung akan dikembalikan ke masyarakat.
"Menurut saya, sudah baiknya kita melakukan kajian dan evaluasi karena kita tidak ingin pilkada serentak (langsung) ini membuat masalah baru bagi anak bangsa. Ya, kalau pilkada langsung lebih baik bermanfaat buat demokrasi kita, ya kita lanjutkan," jelasnya. (syam/TN)
Ketua DPR Bambang Soesatyo: Pilkada Langsung Sebabkan Politik Biaya Tinggi
Reviewed by samsul huda
on
April 06, 2018
Rating:
Post a Comment