Mendagri Tjahyo: Pembekalan Calon Kepala Daerah Untuk Mencegah Korupsi

 TOPNEWS - Menteri Dalam Negeri (Mendagri) Tjahjo Kumolo mengatakan, pembekalan bagi para calon kepala daerah dilakukan untuk mencegah mereka melakukan praktik-praktik korupsi di wilayah area korupsi. Yaitu di lingkungan proyek-proyek pengadaan barang dan jasa, perizinan, bansos, jual beli jabatan dan lainnya.
‘’Tetapi yang sering dilakukan kepala daerah yang kini ditangani KPK itu menyangkut proyek pengadaan, perizinan dan jual beli jabatan.  Mudah-mudahan melalui pembekalan tersebut, kejadian di Jawa Barat yang terakhir di Bandung Barat," kata Tjahyo Kumolo di Bandung, Selasa (17/4/2018).
Ia mengatakan hal itu usai memberikan pembekalan kepada calon gubernur dan bupati/wali kota se Jawa Barat di Gedung Sate, Bandung bersama KPK.
Pembekalan ini digelar Komisi Pemilihan Umum (KPU) Jawa Barat dengan mengundang 56 pasangan kepala daerah yang menjadi peserta pemilihan gubernur dan bupati/wali kota 2018 di Jawa Barat. Kegiatan itu, dilaksanakan bukan sebatas dengan masa kampanye, tapi dimaksudkan sebagai pembekalan jika calon kepala daerah nanti terpilih.
Tjahjo mengatakan, pembekalan ini akan dilakukan di semua provinsi yang menggelar pilkada. Kementerian Dalam Negeri bersama KPK sudah berkeliling ke Lampung dan Jawa Timur. "Untuk mengingatkan, kalau sudah ada semacam ini, seharusnya sadar, dan berhati-hati dalam menjalankan roda pemerintahan. Sebab semua gerak langkah kepala daerah diikuti semua pihak,” tuturnya. (syam/TN)