KPK Geledah Rumah Artis Inneke

 TOPNEWS.COM – Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) menggeledah rumah artis Inneke Koesherawati di Menteng, Jakarta. Penggeledahan di rumah istri Fahmi Darmawansyah itu, untuk mencari bukti-bukti tambahan terkait pembelian untuk Kalapas Wahid Husen.

"KPK menggeledah rumah Inneke dii Menteng, Jakarta Pusat," kata Juru Bicara KPK Febri Diansyah di Gedung KPK, Jalan Kuningan Persada, Jakarta Selatan, Kamis (26/7/2018).
Sebelumnya Fahmi dan Kalapas Wahid tertangkap Satgas KPK dalam operasi tangkap tangan (OTT) di Bandung menyangkut jual beli fasilitas napi di Lapas Sukamiskin, Bandung, Jabar.

Dalam OTT itu, KPK mengamankan uang dari tangan Kalapas Wahid Rp 279 juta dan USD 1.149 beriktu dua unit mobil. Mobil tersebut dari hasil pemberian Fahmi untuk Kalapas Wahid.

Hal itu dilakukan sebagai bentuk imbalan atas penambahan fasilitas kamar sel yang terkesan mewah.

Sebelumnya Inneke juga diperiksa KPK terkait pembelian mobil untuk Kalaps Wahid itu.    
Penggeledahan itu dilakukan, Rabu (25/7). Selain di lapas dan rumah Inneke, KPK juga menggeledah rumah Hendry Saputra, staf Lapas Sukamiskin dan rumah Wahid Husen.

"Penggeledahan dilakukan selama 14 jam, mulai pukul 09.00 WIB hingga 23.00 WIB,’’ kata Febri.

Di Lembaga Pemasyarakatan Kelas 1 Sukamiskin, KPK menggeledah ruang Kepala Lapas dan Staf Lapas. Dari tiga lokasi tersebut, KPK menyita dokumen dan mobil dari rumah Hendri.
Terkait perkara ini, KPK telah menetapkan empat tersangka dalam kasus dugaan suap pemberian fasilitas tambahan di sel Lapas Sukamiskin. Tersangka yang diduga sebagai penerima adalah Wahid selaku Kalapas Sukamiskin dan Hendry Saputra selaku stafnya.
Sementara itu, yang diduga sebagai pemberi adalah narapidana korupsi yang juga suami Inneke, Fahmi Darmawansyah, dan Andri Rahmat. KPK menduga Fahmi memberi suap dua unit mobil dan uang kepada Wahid untuk mendapatkan fasilitas tambahan di sel.  (syam/TN)