Perombakan Sipir & Kepala Keamanan Sukamiskin Tunggu Instruksi Kemenkum HAM

TOPNEWS.COM - Sipir dan kepala keamanan Lembaga Pemasyarakatan (Lapas) Sukamiskin, Bandung, Jabar. Belum ada tanda-tanda dirombak pasca operasi tangkap tangan (OTT) Kalapas Sukamiskin Wahid Husen terkait jual beli fasilitas lapas. Mengenai perombakan sipir dan kepala keamanan lapas, masih menunggu kebijakan pusat. "Perombakan organisasi bukan kebijakan di sini, itu kebijakan di atas," kata Plt Kalapas Sukamiskin Kusnali di Lapas Sukamiskin, Jalan AH Nasution, Kota Bandung, Jabar, Rabu (25/7/2018).

Ia mengaku tidak memiliki wewenang untuk memberhentikan atau memindahkan para petugas di Lapas Sukamiskin. Pasalnya, dia baru bekerja dan statusnya hanya pelaksana tugas. Sehingga wewenang pergantian petugas ada di tangan Kementerian Hukum dan HAM (Kemenkum HAM).

"Kami tidak memiliki kewenangan apalagi saya sebagai Plt, penjabat pelaksana jadi tidak punya kewenangan apa-apa. Lebih-lebih soal rolling sipir dan kepala keamanan lapas," ucap Kusnali. Usulan pergantian petugas diungkapkan oleh Sebelumnya Ketua DPP Partai NasDem Irma Suryani Chaniago mengatakan, perlu ada restorasi petugas di Lapas Sukamiskin.

Menurutnya, pergantian petugas menjadi salah satu solusi yang bisa diterapkan untuk menghindari praktik jual beli kamar sel. Karena di lapas itu,  banyak petugasnya yang berubah menjadi mafia kamar sel maupun pengurusan surat-surat asimilasi, pembebasan bersyarat dan lainnya.

"Harus diganti semua. Harus ada rolling per tahun, biar nggak pada bikin jaringan. Sudah mafia semua itu di lapas-lapas," kata anggota DPR itu.

(syam/TN)