Korban Tewas Akibat Gempa Lombok Bertambah Jadi 392 Orang, 1.353 Luka-luka

TOPNEWS.COM - Korban tewas akibat gempa berkekuatan 7,0 SR  di Lombok bertambah lagi. Hingga Minggu (12/8/2018), Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) mencatat, korban yang tewas akibat gempa mencapai 392 orang. Dari jumlah itu, sebanyak 339 orang di antaranya berasal dari Lombok Utara.

‘’Jadi korban meninggal terbanyak dari daerah itu, dan Lombok Utara merupakan sasaran gempa terparah dibanding yang lain,’’ kata Kepala Pusat Data Informasi dan Humas BNPB Sutopo Purwo Nugroho di Jakarta, Minggu (12/8/2018).

Ia mengatakan, jumlah korban tewas berbeda di setiap daerah. Namun sebagian besar korban yang tewas itu, akibat tertimpa reruntuhan bangunan..

Dari laporan yang diterimka pihaknya, selain Lombo Utara  339 orang meninggal, juga di Lombok Barat 30 orang, Kota Mataram 9 orang, Lombok Timur 10 orang, Lombok Tengah 2 orang dan Kota Lombok 2 orang.

Selain korban tewas, gempa Lombok mengakibatkan ribuan orang terluka. Tercatat korban luka akibat gempa mencapai 1.353 orang.

‘’Gempa susulan masih terus terjadi. Sampai saat  ini sudah 576 gempa susulan," ujar Sutopo.

Gempa susulan itu diprediksi masih akan terjadi hingga empat minggu ke depan. Hingga hari ini bantuan terus mengalir ke para korban gempa. Sementara itu belum ada laporan terkait adanya korban jiwa dari warga negara asing (syam/TN)