Bupati Malang Mengaku Tersangka

TOPNEWS.COM – Bupati Malang Rendra Kresna mengaku sudah berstatus sebagai tersangka menyusul sejumlah penggeledahan dari Tim Penyidik Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) di Pemkab itu, Senin – Selasa (8-9/10/2018) kemarin.

Ia mengaku mengetahui hal itu dari surat yang dibawa Tim Penyidik yang mengadakan penggeledahan di Pemkab Malang, termasuk di rumah dinas dan rumah pribadinya.

"Status saya tersangka, hal itu saya ketahui setelah melihat surat berita acara yang dibawa penyidik KPK saat melakukan penggeledahan. Disitu tertulis tersangka Rendra Kresna," kata Bupati Malang Rendra di Pemkab Malang, Selasa (9/10/2018). Tidak dijelaskan dalam kasus apa dia dinyatakan sebagai tersangka. Dalam hal ini Bupati Malang mengaku belum mengetahui langsung.

‘’Tahun 2017 memang saya pernah diperiksa KPK terkait proyek DAK pendidikan. Tetapi terkait masalah itu atau tidak, saya masih belum mengetahui,’’ ujarnya.

Juru Bicara KPK Febri Diansyah mengatakan, sebelum informasi resmi disampaikan KPK dalam konferensi pers, pihaknya belum bisa mengkonfirmasi mengenai kebenaran dari pernyataan Bupati Malang itu.

‘’Boleh-boleh saja Pak Rendra bilang begitu karena merasa jadi objek penggeledahan. Namun pastinya, KPK belum merilis mengenai status hukum bupati itu,’’ kata Febri Diansyah di Gedung KPK, Jakarta Selatan, Selasa (9/10/2018). Terlepas dari itu, Febri menyebut, proses penggeledahan di Kabupaten Malang yang dilakukan sejak Senin, 8 Oktober, masih berlanjut hingga hari ini. Dia mengatakan ada empat lokasi yang digeledah kemarin dan hasilnya ada sejumlah dokumen yang disita.

"Senin, 8 Oktober 2018, dilakukan penggeledahan di empat lokasi di Malang, yaitu pendapa Bupati Malang, kantor swasta, rumah swasta, dan rumah PNS. Dari penggeledahan tersebut disita sejumlah dokumen terkait perkara," ujar Febri. Kemarin Tim Penyidik KPK melanjutkan pengeledahan di Kantor Dinas Perubahan Rakyat dan Cipta Karya dan dinas-dinas lain. Penggeledahan di dinas itu dijaga polisi, dan Satpol PP. Awak media tak diizinkan meliput jalannya penggeledahan di dinas tersebut.  (syam/TN)