Korban Tewas Gempa - Tsunami Palu dan Donggala Bertambah Jadi 1.763 Orang
TOPNEWS.COM - Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) melaporkan,
bahwa korban tewas akibat gempa dan tsunami di Palu, Donggala, Sigi dan Moutong,
Sulawesi Tengah (Sulteng) mencapai 1.763 orang.
Dari jumlah itu, korban tewas paling banyak berada di Kota
Palu, yaitu sebanyak 1.519 orang, Donggala 159 orang, Sigi 69 orang, Parigi
Moutong 15 orang, dan Pasangkayu, Sulawesi Barat 1 orang," kata Kepala
Pusat Data, Informasi, dan Humas BNPB Sutopo Purwo Nugroho, di Graha BNPB Matraman,
Jakarta Timur, Minggu (7/10/2018).
Ia mengatakan, dari 1.763
orang itu, sebanyak 1.755 telah dimakamkan di beberapa lokasi berbeda. Dua
diantaranya merupakan pemakaman masal, yaitu di Tempat Pemakaman Umum (TPU)
Paboya dan Pantoloan.
"Yang dimakamkan masal
753 jenazah di TPU Paboya dan 35 jenazah di TPU Pantoloan," ujarnya.
BNPB juga mencatat,
sebanyak 2.632 orang mengalami luka berat dan 62.359 orang terpaksa mengungsi
akibat peristiwa yang terjadi pada Jumat (28/9/2018) petang.
"Korban luka ada
2.632 orang dan yang mengungsi ada 62.359 orang di 147 titik pengungsian,"
kata Sutopo. Ditambahkan, data it uterus bergerak karena masih banyak korban
gempa di beberapa titik yang belum berhasil dievakuasi akibat tertimbun tanah
berikut bangunannya. (syam/TN)
Korban Tewas Gempa - Tsunami Palu dan Donggala Bertambah Jadi 1.763 Orang
Reviewed by samsul huda
on
October 07, 2018
Rating:
Post a Comment