Bandara YIA Dapat Didarati Pesawat Jumbo Boeing 777
GTOPNEWS.COM – Presiden Jokowi mengapresiasi
pembangunan Bandara Yogyakarta International Airport (YIA) karena dapat
diselesaikan lebih cepat dari jadwal. Bahkan pembangunan bandara kelas
Internasional seperti ini, hanya di YIA yang dapat ditangani lebih cepat dengan
tidak meninggalkan kualitas konstruksi dan desainnya.
‘’Bandara YIA ini dimulai September 2018
dan akan selesai 100 persen Desember 2019. Praktis hanya membutuhkan masa pengerjaan
konstruksi selama 17 bulan saja. Total waktu penyelesaian YIA ini merupakan
pembangunan bandara tercepat di Indonesia. Bahkan mungkin di dunia,’’ kata Presiden
Jokowi saat berkunjung ke Bandara YIA, Kamis (29/8/2019)
Jokowi mengatakan, pesawat Boeing 777
dengan kapasitas penuh bisa turun di
Bandara YIA karena kualitas runwaynya sangat baik.
Presiden Jokowi tiba di Bandara YIA
pukul 09.45 WIB, didampingi Menko Kemaritiman Luhut Panjaitan, Menteri
Pariwisata Arief Yahya, dan Menteri Perhubungan Budi Karya Sumadi.
Setiba di Bandara YIA, Presiden Jokowi disambut Gubernur DIY Sri Sultan HB X,
Wakil Bupati Kulonprogo Sutedjo dan Direktur Utama PT AP I Faik Fahmi.Direktur Utama PT Angkasa Pura I Faik
Fahmi dalam memaparannya mengatakan, Bandara YIA dapat didarati pesawat besar
jenis Boeing 777 dan airbus. Dengan itu penerbangan luar negeri bisa langsung
mendarat ke bandara ini tanpa harus transit di Bandara Sukarno-Hatta Tangerang,
Banten, atau Denpasar, Bali.
Di hadapan Jokowi dan rombongan, Fahmi mengatakan,
pesawat besar dari Tiongkok, Jepang, dan Korea bisa langsung mendarat di
Yogyakarta International Airport.
Faik mengatakan, dampak positif pembangunan YIA, yakni menaikkan tingkat
pertumbuhan ekonomi Kulonprogo dan Yogyakarta secara signifikan.Pada 2018, pertumbuhan ekonomi Kulonprogo hanya berkisar pada 5,2 persen. Tapi pada Juni 2019, pertumbuhan ekonomi langsung melesat ke 10,6 persen atau setelah beroperasinya YIA pada 6 Mei 2019.
Pembangunan Bandara YIA juga menyerap tenaga kerja konstruksi proyek, pada saat awal pembangunan bandara mampu menyerap tenaga kerja 6.800 orang.
Bandara ini juga menurunkan pengangguran di Kulonprogo, yang awalnya sebesar 3,7 persen pada 2015, turun menjadi 1,4 persen pada 2018.
Keuntungan pembangunan Bandara YIA lainnya, adalah mendukung pengembangan pariwisata dan potensi daerah lain karena letaknya di posisi yang sangat strategis, yaitu berada di tengah Pulau Jawa.
"Adanya terminal kargo juga dapat mendukung jalur logistik wilayah Jawa, khusus Jawa Tengah dan rencananya dibangun Kargo Village," jelasnya.
Sejak dioperasikan terbatas 6 Mei 2019, jumlah penumpang di Bandara YIA semakin banyak. Pada Mei jumlah penumpang sebanyak 2.935 orang, Juni meningkat menjadi 27.717 orang, dan Juli sebanyak 27.585 orang.
Jumlah pesawat yang mendarat dan terbang di Bandara YIA juga meningkat. Pada Mei sebanyak 62 penerbangan, Juni 290 penerbangan dan Juli 280 penerbangan. Maskapai yang telah beroperasi di YIA, yakni Batik Air, AirAsia, Citilink dan Lion Air.
Ditakmbahkan, pengalihan bertahap penerbangan dari Bandara Adisutjipto ke Yogyakarta International Airport rencananya dimulai pada Desember 2019. (syam/TN)
Bandara YIA Dapat Didarati Pesawat Jumbo Boeing 777
Reviewed by samsul huda
on
August 29, 2019
Rating:
Post a Comment