Meluas Tanaman Padi di Grobogan Puso Akibat Kekeringan - GROBOGAN TOP NEWS

Meluas Tanaman Padi di Grobogan Puso Akibat Kekeringan



GROBOGAN (TopNews.Com) - Dampak kekeringan di Kabupaten Grobogan, Jateng, meluas. Bulan Juni 2019, dampak kekeringan itu, menyebabkan 1.591 hektare tanaman padi puso. Sebulan kemudian , tepatnya Bulan Juli 2019, tanaman padi yang mengalami puso meluas hingga angkanya mencapai 1.793 hektare.
Jadi dalam kurun waktu satu bulan tanaman padi yang puso meningkat 202 hektare. Bulan Agustus 2019 ini, bisa dipastikan angkanya kematian tanaman padi itu, bertambah lagi. Lebih-lebih Agustus ini diramalkan BMGK sebagai puncak musim kekeringan.
Subur, petani di Kecamatan Gabus mengatakan, air embung maupun air sungai dalam keadaan mengering. Praktis tanaman padi di lahan tadah hujan mati kekeringan. Karena tidak adanya ketersediaan air untuk disedot.
‘’Umumnya tanaman padi yang mati kekeringan itu, sudah dalam keadaan ngebyak (mulai berbuah-red),’’ kata Subur di Gabus, Grobogan, Selasa (6/8/2019).
Tanaman itu, katanya, langsung dibabat untuk pakan ternak. Ditanya berapa kerugiannya dikatakan, sekitar Rp 3,9 juta. Kerugian itu dihitung dari pembelian benih, pupuk, membajak sawah hingga perawatannya untuk luas tanaman 1 hektare.
Ia mengaku belum melaporkan ke Dinas Pertanian Tanaman Pangan Grobogan untuk mendapatkan ganti dari asuransi pertanian. Sebab laporan itu tidak bisa dilakukan secara perorangan, melainkan harus melalui kelompok, yaitu kelompok tani (Koptan).
Kepala Dinas Pertanian Tanaman Pangan dan Hortikultura Grobigan Edhie Sudaryanto tidak memberikan jawaban ketika di WhatsApp (WA) terkait meluasnya dampak kekeringan itu. (syam/TN)

Meluas Tanaman Padi di Grobogan Puso Akibat Kekeringan Meluas Tanaman Padi di Grobogan Puso Akibat Kekeringan Reviewed by samsul huda on August 06, 2019 Rating: 5

No comments

Post AD