Hujan Turun Lagi di Grobogan, Kedungombo Digelontorkan untuk Tanam Padi MT 1 Pada 1 Nopember
GROBOGAN
(GTopNews) – Untuk kali ketiga hujan turun di Grobogan, Jateng, Minggu (27/10/2019)
pukul 19.30 WIB. Namun hujan itu, belum dapat menambah elevasi Waduk Kedungombo
di Desa Rambat, Kecamatan Geyer. Pihak Balai PSDA Lusi Juana melaporkan, bahwa
hujan yang turun di Grobogan itu, belum mampu menambah elevasi air Waduk
Kedungombo. Bahkan sampai kemarin elevasinya masih berada bawah ambang batas,
yaitu 79 meter.
Hujan kali ketiga ini tidak begitu deras dan
tidak lama. Sehingga dinilai pihak teknis Kedungombo belum aman untuk
digelontorkan untuk persiapan tanam padi MT 1 Oktober-Maret (Okmar).
Sebelumnya BMKG meramalkan, bahwa hujan akan
turun di Grobogan pada malam hari. Namun sifatnya lokal dan tidak lebat. Kali
ini ramalan itu tidak meleset.
Petani berharap, BMKG terus merelis
perkembangan cuaca di Grobogan dalam setiap harinya. Sehingga petani bisa mempersiapkan
tanam padi MT 1 dengan cepat dan tepat.
Sekretaris Dinas PUPR Grobogan Wahyu Tri
Darmawan mengatakan, hujan atau tidak hujan, Waduk Kedungombo tetap akan
digelontorkan pada 1 Nopember 2019 untuk kepentingan tanam padi MT 1. Hal itu
sudah disepakati secara tertulis oleh Balai Besar Wilayah Sungai (BBWS) Pemali
Juana dan Balai PSDA Lusi Juana, dinas teknis lainnya dan perkumpulan petani
pemakai air (P3A) di Grobogan, Demak, Pati dan Kudus.
‘’Sampai hari hari ini tidak ada tanda-tanda
kesepakatan itu berubah lagi,’’ kata Wahyu. Sebelumnya Kedungombo disepakati
para pihak itu, digelontorkan untuk persiapan tanam padi MT 1 Okmar pada 15
ojtober 2019. Tapi karena elevasi Kedungombo
pada tanggal itu menurun di bawah ambang batas, maka penggelontorannya ditunda
1 Nopember. (syam/TN)
Hujan Turun Lagi di Grobogan, Kedungombo Digelontorkan untuk Tanam Padi MT 1 Pada 1 Nopember
Reviewed by samsul huda
on
October 27, 2019
Rating:
Post a Comment