Kapolri Tegaskan Copot Kapolda-Kapolres yang Minta Jatah Proyek ke Pemda

GTOPNEWS.COM – Lagi, Kapolril Jenderal (Pol) Idham Azis menegaskan, bahwa pihaknya tak main-main apabila menemukan kapolda atau kapolres yang meminta jatah proyek kepada pemerintah daerah.

Kapolri Idham mengatakan, ia akan menindak kapolda atau kapolres itu dengan mencopot jabatannya.

"Hal ini memang bukan rahasia umum, saya pernah dinas di luar wilayah. Ya harus kita tindak, obatnya cuma satu, kita tindak. Saya kira kita mencopot 10 atau 15 kapolres itu tidak goyangkan organisasi Polri," kata Idham di Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta, Rabu (20/11/2019).

Ia mengatakan hal itu ketika rapat dengar pendapat (RDP) dengan Komisi III DPR RI. Idham mengatakan, bukan rahasia umum apabila ada kapolda atau kapolres yang diisukan minta jatah proyek kepada pemerintah setempat.

Oleh karenanya, kata dia, pada rakornas dengan Forpimda di Bogor bersama kepala satuan wilayah (kasatwil), ia mengingatkan agar mereka tak meminta jatah proyek.

"Makanya saya tidak ragu mengatakan waktu di depan rakornas kepada para kasatwil," ujar Idham.  Pihaknya juga akan mencopot oknum polisi yang minta-minta jatah dari pengusaha. Bahkan Kapolri minta masyarakat supaya melaporkan ke pihaknya bila mendapati mereka minta-minta jatah proyek maupun minta-minta jatah ke pengusaha untuk kepentingan pribadi maupun mengatasnamakan lembaga.

Pernyataan Idham itu menanggapi anggota Komisi III dari Fraksi PDI-P Trimedya Panjaitan yang mengimbau agar kapolda dan kapolres tak menyusahkan kepala daerah dengan meminta jatah proyek.

"Tolong dicek, apakah jalan, perintah kabid propam itu dan apa yang disampaikan Presiden Jokowi, bahwa kapolda, kapolres jangan menyusahkan bupati, itu memang fakta yang tak terbantahkan," kata Trimedya. (syam/TN)