Penggeledahan Rumah di Pekanbaru Terkait Kasus Suap Proyek Jalan Bengkalis

GTOPNEWS.COM – Pihak KPK memberikan keterangan terkait penggeledahan di Jalan Tanjung Datuk, Kecamatan Limapuluh, Kabupaten Pekanbaru, Riau.  

Juru Bicara KPK Febri Diansyah mengatakan, penggeledahan sebuah rumah di Pekanbaru itu, terkait kasus suap proyek pembangunan jalan di Bengkalis yang menyeret Bupati (Nonaktif) Amril Mukminin.

"Hari ini Tim Penyidik KPK melakukan penggeledahan di Pekanbaru terkait kasus proyek jalan di Bengkalis," kata Febri di Gedung KPK Jalan Kuningan Persada, Jakarta Selatan, Kamis (28/11/2019).

Ia mengatakan saat ini tim masih berada di lapangan untuk memeriksa barang-barang terkait kasus tersebut. Febri belum menjelaskan terkait identitas pemilik rumah tersebut. 

Diperoleh keterangan rumah yang digeledah itu, adalah milik Dedi Handoko pengusaha ternama di Pekanbaru. Namun Dedi kepada awak media di Pekanbaru mengaku  tak mengetahui latar belakang adanya penggeledahan tersebut. Dia membantah bahwa dirinya ikut mengerjakan proyek di Bengkalis. Lebih-lebih proyek jalan multiyears Bengkalis yang tengah ditangani KPK.

Dalam kasus ini, KPK menetapkan Bupati Bengkalis (Nonaktif) Amril Mukminin sebagai tersangka kasus dugaan suap terkait proyek pembangunan jalan Duri-Sei Pakning di Kabupaten Bengkalis. Amril diduga menerima suap Rp 5,6 miliar.

Proyek jalan itu terdiri dari 6 paket pekerjaan pada tahun 2012 dengan total anggaran Rp 537,33 miliar. Amril diduga sempat menerima Rp 2,5 miliar untuk memuluskan anggaran proyek peningkatan jalan Duri-Sei Pakning multi years tahun 2017-2019.

Amril diduga kembali menerima Rp 3,1 miliar pada 2017 dalam bentuk dolar Singapura. Duit itu diduga diserahkan oleh PT CGA.

Baru-baru ini juga KPK kembali menetapkan Direktur PT Mitra Bungo Abadi, Makmur alias Aan, tersangka dugaan suap proyek pembangunan jalan di Bengkalis. Makmur diduga melakukan perbuatan itu bersama M Nasir (eks Kadis PU Bengkalis) dan Hobby Siregar (Pengusaha) yang lebih dulu menjadi tersangka dalam kasus ini. (syam/TN)