Tersangka Penyiram Air Keras Sebut Novel Sebagai Pengkhianat

TOPNEWS.COM -  Dua pelaku penyiraman air keras terhadap penyidik senior KPK Novel Baswedan akhirnya ditahan di Rutan Mabes Polri, Sabtu (28/12/2019). Keduanya ditahan usai diperiksa di Polda Metro Jaya sejak Kamis (26/12/2019) malam.

Dua tersangka itu keluar dari ruang pemeriksaan Polda Metro Jaya pukul 14:36 WIB. Tersangka berinisial RM dan RB dipindahkan penahanannya dari Polda Metro Jaya ke Bareskrim Mabes Polri. 

Namun sebelum dibawa masuk ke dalam mobil, salah satu tersangka berinisial RB berteriak lantang dengan menyebut Novel pengkhianat. 

"Tolong dicatat, saya gak suka sama Novel karena dia pengkhianat," kata RB. Tidak diketahui mengapa Novel disebutnya sebagai penghianat. Adapun RM yang berjalan di belakang RB hanya diam.

Sebelumnya Bareskrim Polri berhasil membongkar kasus penyiraman terhadap Novel Bawesdan. Karopenmas Mabes Polri Brigjen (Pol) Argo Yuwono, kedua tersangka ditangkap di daerah Cimanggis, Depok, Kamis (26/12/2019) malam. Keduanya adalah anggota Polri aktif. 

Namun dua tersangka yang kini ditahan itu, diduga kuat baru sebatas pelaku lapangan. Sedangkan dalang di balik aksi penyiraman air keras Novel masih belum jelas. 

Kuasa hukum Novel, Saor Siagian mendorong agar Polri terus bekerja untuk menangkap dalang dari aksi keji itu. (syam/TN)