Ulat Grayak Serang Tanaman Jagung Petani Grobogan

GROBOGAN (GTopNews.Com) -   Tanaman jagung milik petani di Desa Jambangan, Kecamatan Geyer, Kabupaten Grobogan (Jateng) rusak berat akibat diserang ulat grayak. Hama yang satu ini menyerang daun hingga nyaris brondol.

Ulat itu menyerang tanaman palawija ini mulai tanaman tersebut berumur satu bulan. Sekretaris Kelompok Tani Margomulyo Jambangan Jamian mengatakan, ulat ini senangnya bergerombol. Selain memakan daun, hama pengganggu tanaman itu, juga memakan batangnya.

‘’Begitu batangnya diserang, esoknya tanaman itu langsung layu,’’ kata Jamian di Purwodadi, Kamis (19/12/2019).

Ia mengaku, hampir seluruh tanaman miliknya  seluas 0,5 hektare rusak berat. Bahkan hampir 100 hektare lebih tanaman jagung milik anggotanya nyaris tak bisa diharapkan hasilnya. Sebab sebagian besar daun dan batang tanamannya rusak.

‘’Serangan hama ini mulai terjadi sejak 2-3 minggu terakhir,’’ ujarnya. Ia mengatakan, tanaman jagung yang diserang ulat ini berusia 1-2 bulan. Bahkan sudah berkelobot.

Batang jagung hingga daunnya dipenuhi ulat. Setiap batang lebih dari 5 ulat yang menyerang. Dan tidak sedikit yang bertelur dan beranak di batang jagung.

Berbagai jenis obat termasuk pestisida sudah berkali-kali disemprotkan. Tetapi ulat itu tidak mati, malah lain hari bertambah banyak.

Kepala Dinas Pertanian Tanaman Pangan dan Hortikultura Grobogan Edhie Sudaryanto memerintahkan UPTD Pertanian di Kecamatan Geyer mengecek serangan hama itu terhadap tanaman jagung di Desa Jambangan.

Ia sempat menanyakan ke GTopNews.Com tentang asal informasi mengenai serangan ulat grayak di Desa Jambangan. Tidak diketahui mengapa Kadinas Pertanian itu ingin mengetahui sumber informasinya. Namun setelah dijelaskan informasinya dari pengurus kelompok tani margomulyo, pihaknya langsung diam. (syam/TN)