Banjir Bandang Kali Jajar Sebabkan 80 Hektare Tanaman Padi di Karangrayung dan Godong Rusak

GROBOGAN (GTopNews.Com) – Banjir bandang Kali Jajar yang menjebolkan beberapa titik tanggul kali itu, menyebabkan 80 hektare tanaman padi muda rusak, dan 100 rumah warga Desa Mojoagung Kecamatan Karangrayung dan Desa Kemloko Kecamatan Godong tergenang.

Hal itu dikatakan Kepala Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Grobogan Endang Sulistyoningsih di Purwodadi, kemarin. Ia mengatakan hal itu usai mendampingi Bupati Grobogan Sri Sumarni meninjau jebolnya tanggul Kali Jajar di Mojoagung dan Kemloko akibat tergerus banjir bandang.

Endang mengatakan,  tanaman padi yang rusak itu, baru berumur 20 hari. Sebagian besar rusak ringan, dan sebagian yang lain rusak berat akibat terpendam lumpur. Terutama yang berdekatan dengan tanggul yang jebol.

Mulai hari ini katanya, tangul-tanggul yang jebol itu, ditutup Balai Besar Wilayah Sungai (BBWS) Pemali Juana dengan menggunakan alat berat (beghu)) dari Semarang.

‘’Kemarin BBWS Pemali Juana sudah cek lapangan untuk jalan alat berat itu. Mudahan-mudahan cuaca membaik, sehingga tanggul cepat tertutup,’’ kata Endang.

Ditambahkan, Kali Jajar sepenuhnya menjadi kewenangan  BBWS Pemali Juana di Semarang. Maka kalau terjadi jebol, longsor maupun pendangkalan menjadi tangungjawab balai besar  tersebut.

Meski demikian, pihaknya dan dinas teknis Pemkab Grobogan tetap membantu dengan menutup sementara tanggul – tanggul jebol itu, dengan menggunakan karung berisi pasir. Ataupun memasang trucuk-truk bambu untuk penyangga tanggul yang terancam longsor.

Sementara itu, Kepala Dinas Pertanian Tanaman Pangan dan Hortikultura Grobogan Edhie Sudaryanto membantah adanya kerusakan tanaman padi akibat banjir bandang Kali Jajar yang melanda Desa Mojoagong, Sumberejosari, Rawoh (Karangaryung) maupun Kemloko Godong.

‘’Saya sudah cek lapangan mendampingi Bu Bupati Sri Sumarni ke Desa Mojoagung dan Kemloko, kelihatannya tanaman padi itu aman-aman saja,’’ kata Edhie.

Meski demikian dia tidak memungkiri bila tanaman yang berdekatan dengan tanggul jebol itu, didapati rusak terpendam lumpur. Tetapi luasannya kecil. Dan petani akan segera menanaminya lagi. (syam/TN)