Tanggul Kali Jajar Kembali Jebol, Karangrayung Kebanjiran

GROBOGAN (GTopNews.Com) – Tanggul Kali Jajar di Karangrayung, Grobogan (Jateng), Rabu (8/1/2020) sore kembali jebol akibat tak mampu menahan derasnya arus banjir kali itu. 

Tidak ada korban jiwa dalam kejadian itu. Tetapi sejumlah fasilitas umum seperti jalan Godong-Juwangi tergenang setinggi 50 cm. Bahkan di beberapa tempat tergenang lebih dari angka itu. Praktis arus lalin Godong-Juwangi macet.

Bahkan Kantor Polsek Karangrayung di pinggir jalan Karangrayung-Juwangi kemasukan air hingga setinggi 30 – 40 cm.  Kapolsek Karangrayung AKP Lamsir bersama anak buahnya sibuk menyelamatkan dokumen-dokumen penting dari sasaran banjir.

Dari pagi hingga sore tadi Karangrayung diguyur hujan. Namun hujan turun lebat sekitar pukul 15.00 – 17.00 WIB, sehingga banjir kembali melanda daerah ini.

Beberapa hari sebelumnya daerah itu dilanda banjir akibat tanggul kali jajar jebol di beberapa titik. Namun belum sampai tanggul yang jebol itu dipadatkan dengan beghu, keburu kebanjiran lagi.

Camat Karangrayung Hardimin mengatakan, banjir kali ini cukup parah. Selain menggenangi rumah-rumah penduduk, juga menggenangi jalan raya Godong-Juwangi cukup tinggi. Bahkan jalan depan SPBU Karangrayung tergenang lebih dari 50 cm praktis mobil kecil tak berani lewat.

Pihaknya bersama BPBD Grobogan tengah mendata titik-titik tanggul yang jebol dan rumah-rumah penduduk yang tergenang. Dia juga mendata luasan tanaman padi yang rusak akibat banjir kali kedua.

Banjir kali ini juga terjadi di Kedungjati dan Gubug. Banjir di dua tempat itu diduga terjadi akibat jebolnya tanggul Sungai Tuntang di Ngembak Kedungjati dan Desa Ngroto, Kecamatan Gubug. Sehingga malam tadi Desa Ngroto dilaporkan tergenang hingga 70-80 cm. (syam/TN)