Pembangunan Gardu Induk PLN di Pabrik Semen Grobogan Capai 70 Persen

GROBOGAN (GTopNews.Com) -  Pembangunan gardu induk PLN di lokasi pabrik semen PT Semen Grobogan (SG) di Desa Sugihmanik dan Kaliwenang, Kecamatan Tanggungharjo, Kabupaten Grobogan (Jateng) sudah mencapai 70 persen. Artinya tinggal 30 persen lagi listrik berkapasitas 50 MVA itu, siap dioperasionalkan untuk pengolahan dan produksi semen.

Pembangunan gardu induk itu, diawali dengan penandatanganan Surat Perjanjian Jual Beli Tenaga Listrik (SPJBTL) untuk penyaluran dan penjualan tenaga  listrik berkapasitas 50 MVA di kantor PLN Distribusi Jawa Tengah & DIY Semarang, Kamis (2/8/2018).

Dari PLN penandatanganan itu diwakili Manajer Area Demak Ahmad Samsuri dan PT Semen Grobogan oleh Wakil Presiden Direktur Pirngady Adhi Wicaksono Himawan

Gardu induk itu disiapkan dua line bay trafo tenaga listrik yang dapat digunakan bagi kebutuhan listrik masyarakat sekitar. Dengan itu diharapkan memberikan side efect yg signifikan untuk kesejahteraan masyarakat sekitar.

Pabrik Semen Grobogan  dibangun di Desa Sugihmanik dan Kaliwenang Kecamatan Tanggungharjo, atau berada di wilayah kerja PLN Rayon Tegowanu Area Demak.

Pembangunan gardu induk itu sempat diprotes warga Desa Kaliwenang ke DPRD di Jalan Bhayangkara Purwodadi. Terutama oleh mereka yang terkena dampak dari jaringan bertegangan tinggi tersebut. Mereka minta ganti rugi Rp 3,5 miliar. Namun permintaan tersebut kandas karena kontraktor PLN hanya berani memberikan gantirugi Rp 20 juta. Warga pun menolak mentah-mentah.

General Manajer PT Semen Grobogan Tonny Santoso mengatakan, gardu induk itu dibangun di lokasi unit produksi PT Semen Grobogan yang masuk Desa Kaliwenang. Dari pemukiman penduduk jaraknya dengan tembok gardu induk PT Semen Grobogan sekitar 54 meter. (syam/TN)