Nihil Positif Covid-19, Kadinas Grobogan Slamet: Warga Harus Tetap Waspada

GROBOGAN (GTopNews.Com)  – Sampai saat ini Kabupaten Grobogan (Jateng) belum terdapat kasus pasien dengan diagnosa positif corona (Covid-19). Namun kata Kadinas Kesehatan Grobogan Slamet Widodo, warga diminta tetap waspada dan mematuhi instruksi pemerintah.

Mengapa ? Karena di Grobogan terdata sebagai orang dalam pemantauan (ODP) sebanyak 150 orang. Dari jumlah itu, kini tinggal 10 orang yang masih dalam pemantauan.

Ia mengatakan, secara kumulatif pihaknya mencatat terdapat pasien dalam pengawasan (PDP) sebanyak 49 orang. Dari jumlah itu, yang menjalani perawatan di beberapa rumah sakit rujukan ada 11 orang dan 3 meninggal dunia.

Namun yang meninggal itu, lanjut Kadinas Kesehatan Slamet, bukan akibat positif corona (Covid-19), melainkan karena penyakit penyerta yang diderita  sebelumnya oleh pasien tersebut.

‘’Tiga yang meninggal dunia itu, hasil rapid tesnya negatif,’’ kata Slamet dalam jumpa pers terkait penanganan Covid-19 di daerahnya di Posko Gugus Percepatan Penanganan Covid-19 di Dinas Kesehatan Grobogan, Selasa (7/4/2020).  

Ia mengatakan, untuk ODP didapati satu meningal dunia. Namun bukan karena Covid-19, melainkan karena sakit TBC.

Slamet menyebut pihaknya telah mengadakan tes mulut dan tenggorokan melalui pemeriksaan swab terhadap 10 pasien PDP. Data-data mengenai pemeriksaan itu, telah dikirim ke laborat swab di Yogyakarta. Namun sampai sekarang hasilnya belum diketahui karena pihak laborat belum selesai dalam memeriksa data-data swab terhadap 10 PDP tersebut.

‘’Di Jateng hanya di Yogyakarta yang bisa memeriksa uji sampel swab. Itu sebabnya daerah harus sabar menunggu, karena yang antri banyak, yaitu rumah sakit rujukan corona se Jateng,’’ ujarnya.

Dari 10 PDP itu kata Slamet, 3 di antaranya dari swab pasien PDP yang meningal dunia. Tiga yang disebut terakhir ini, baru dikirim ke Yogyakarta Senin (6/4/2020).

Terkait dengan itu, pihaknya berharap masyarakat memperhatikan himbauan pemerintah dalam mengantisipasi penyebaran Covid-19. Di antaranya menjaga jarak, tetap di rumah, cuci tangan dengan sabun, keluar rumah pakai masker, menjaga kebugaran tubuh dengan olah raga dan makanan yang sehat. (syam/TN)