14 Pasien Baru Positif Covid-19 di Grobogan, 5 Orang Meninggal

GROBOGAN (GTopNews.Com) – Dari 14 pasien baru di Kabupaten Grobogan, Jawa Tengah, yang dinyatakan positif terinfeksi virus corona (Covid-19), 5 di antaranya merupakan usia balita.

Ketua Harian Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 Endang Sulistyoningsih mengatakan dari 5 anak balita yang dinyatakan positif Covid-19 itu, 2 di antaranya merupakan bayi berusia 1 bulan dan 2 bulan.

Endang mengatakan, 5 balita itu adalah MH (1 th) asal Desa Katong Kecamatan Toroh, RA (2 th) Desa Bandungsari Kecamatan Ngaringan dan A (3 th) Desa Rawoh Kecamatan Karangrayung. Kemudian MF bayi berusia 2 bulan asal Desa Pendem Kecamatan Ngaringan, dan N (1 bl)  Desa Sumberejosari Kecamatan Karangrayung.

‘’Dari 14 pasien positif Covid-19 itu, 5 pasien di antaranya meninggal,’’ kata Endang saat jumpa pers di posko gugus cepat penanganan Covid-19 Grobogan, Selasa (16/6/2020).

Sementara itu virus corona (Covid-19) dilaporkan juga menyerang kelompok usia dewasa. Mereka adalah Ny DW (21) dan Tuan S (45) keduanya warga Desa Penadaran Kecamatan Gubug. Kemudian Ny RD (35) warga Purwodadi Kecamatan Purwodadi dan Ny K (57) warga Desa Sumberejosari Kecamatan Karangrayung

DW dan S, Penadaran Gubug dirawat di RS Getas Pendowo Gubug. Lalu RD, K dan 5 balita dirawat di RSUD dr Raden Soedjati Purwodadi.

Adapun pasien yang meninggal dunia adalah Tuan S (61) warga Kerok Penawangan, Tuan P (60) warga Tahunan Gabus dan Ny N (51), warga Wolo Penawangan. Kemudian Ny J (50) warga Jangkungharjo Brati dan JW (43) warga Boloh Toroh.

‘’Meningginya kasus kematian akibat Covid-19 itu, menyebabkan Grobogan masih jauh dari status resiko rendah,’’ ujar Endang.

 Ia mengatakan 5 orang yang meninggal akibat Covid-19 itu, semua berstatus pasien dalam pengawasan (PDP) yang dirawat di RSUD dr Raden Soedjati Purwodadi.

‘’Mereka meninggal sebelum uji swab (sampel dahak tenggorokan dan hidung) keluar,’’ ucapnya. (syam/TN)