Corona di Grobogan Tambah 5 Orang, Bayi Umur 10 Bulan Ikut Terinfeksi

GROBOGAN (GTopNews.Com) – Jumlah kasus positif virus corona (Covid-19) di Kabupaten Grobogan, Jawa Tengah, hari ini Rabu (29/7/2020) bertambah lagi.

Ketua Harian Tim Gugus Cepat Penanganan Covid-19 Grobogan Endang Sulistyoningsih mengatakan hari ini pasien yang dinyatakan positif terinfeksi virus corona (Covid-19) di daerah ini bertambah 5 orang. Sehingga secara akumulatif totalnya menjadi 263 orang.

Dari 5 pasien baru Covid-19 itu, 3 di antaranya berasal dari Purwodadi. Ketiganya adalah Tn W (49), Ny OSW (35) dan bayi  berinisial HK umur 10 bulan. Dua lainnya dari Geyer dan Boloh Toroh.

‘’Lima orang dirawat di RS Ki Ageng Selo Wirosari,  dan 1 pasien lagi dirawat di RS Islam Jalan Dr Sutomo Purwodadi,’’ kata Endang di Purwodadi, Rabu (29/7/2020). 

Endang menyebut bayi itu tinggal bersama ibunya di Purwodadi yang masuk zona merah. Bahkan dalam kasus ini, Purwodadi berada di ranking pertama. Berdasar catatan Tim Gugus Cepat Penanganan Covid-19 sampai saat ini Purwodadi tercatat sudah  ada 49 kasus positif Covid-19. Ranking berikutnya terjadi di Toroh 38 kasus dan Tegowanu 29 kasus. 

Sementara itu, hanya daerah Klambu yang nihil dari kasu Covid-19. Berikutnya Gabus, sejak muncul kasus corona di beberapa daerah kecamatan di Kabupaten Grobogan, daerah Gabus baru tercatat 1 kasus Covid-19. Itupun pasiennya sudah dinyatakan sembuh beberapa minggu lalu. Sehingga Gabus kembali jadi daerah normal.    

‘’Kita prihatin kasusnya terus meningkat. Hal itu diduga akibat masyarakat kurang disiplin dalam mentatati anjuran pemerintah terkait protokol kesehatan pencegahan Covid-19,’’ ujar Endang.

Protokol kesehatan itu adalah mencuci tangan dengan sabun, jaga jarak, hindari kerumunan dan mengenakan masker saat beraktifitas.

Masker katanya, sangat efektif untuk memutus penyebaran mata rantai Covid-19. Maka gunakan masker dimanapun berada. Terutama saat di luar rumah.

Hari ini dilaporkan 1 orang pasien dinyatakan sembuh dengan dua kali pemeriksaan PCR. Yaitu Esti Astuti (41), warga Lekok Penawangan.

Sementara itu poasien Covid-19 di Grobogan sampai saat ini mencapai 263 orang. Dari jumlah itu, 115 orang di antaranya dinyatakan sembuh, 127 orang dirawat di sejumla rumah sakit dan 21 orang meningal dunia. (syam/TN)