Api Abadi Mrapen Padam, Muncul Opsi Buat Saluran Gas dari Titik Lain
GROBOGAN (GTopNews.Com) – Tim ESDM Jateng masih meneliti dan melakukan kajian atas padamnya Api Abadi Mrapen di Desa Manggarmas, Kecamatan Godong, Kabupaten Grobogan, Jawa Tengah.
Diduga api alam itu padam akibat pengeboran sumur artetis sekitar 200
meter dari Mrapen. Karena pengeboran ini menjadikan sumber gas alam Mrapen tersumbat.
Pejabat Sementara (Pjs) Bupati Grobogan, Haerudin mengatakan, segera
diupayakan Api Abadi Mrapen itu kembali menyala. Sehingga bisa digunakan untuk
event olah raga nasional maupun acara keagamaan.
‘’Api Abadi Mrapen ini sudah mendunia, maka harus segera diselamatkan
dari pemadaman,’’ kata Haerudin di lokasi
Api Abadi Mrapen di Desa Manggarmas Godong, Jumat (2/10/2020).
Ia mengatakan salah satu opsi menghidupkan kembali api abdi Mrapen itu,
dengan acara membuat saluran gas dari titik yang lain. Karena di sekitar
Mrapen, banyak didapati sumber gas.
Namun opsi itu menurutnya memerlukan kajian mendalam.
"Paling logis dengan mencari sumber gas baru kemudian disalurkan ke
titik lokasi Api Abadi Mrapen. Tapi itu sangat teknis, perlu kajian dan
perhitungan mendalam," ujarnya.
Hal sama disampaikan Kasi Energi ESDM Wilayah Kendeng Selatan Sinung
Sugeng Arianto.
Ia mengatakan salah satu opsi memulihkan sumber api abadi adalah mencari
sumber gas baru di dekat lokasi. Namun opsi itu memerlukan kajian teknis yang
matang.
Sebelumnya Api Abadi Mrapen di Desa Manggarmas, Kecamatan Godong,
Kabupaten Grobogan, Jawa Tengah, dilaporkan padam pada Jumat (25/9/2020).
Kepala Desa Manggarmas Ahmad Mufid menjelaskan awalnya api abadi Mrapen
itu, meredup kemudian padam total hingga sekarang.
"Sudah sepekan padam total," kata Mufid. Ia mengatakan Tim ESDM
sudah meneliti atas padamnya api abadi Mrapen itu. Namun belum menemukan penyebabnya.
Meskipun muncul dugaan api tersebut padam akibat pengeboran sumur artetis 200
meter dari Mrapen. (syam/TN)
Post a Comment