Covid-19 di Grobogan Hari Ini: Belum Ada Tanda-tanda Mereda, Positif Satu Orang
Tim Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 Grobogan merilis, bahwa
hari ini Rabu (4/11/2020) warga daerah ini yang dinyatakan positif terinfeksi
virus corona hanya satu orang. Yaitu atas nama Tn KH RR (30) Kemiri ½ Gubug
dirawat di RS PKU Muhammadiyah Gubug.
‘’Yang bersangkutan dinyatakan positif Covid-19 setelah hasil swabnya
dari laborat kesehatan Jateng turun tadi pagi,’’ kata Ketua Harian Tim Gugus
Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 Grobogan Endang Sulistyoningsih di
Purwodadi, Rabu (4/10/2020).
Sehari sebelumnya juga hanya ada satu kasus baru terkait Covid-19. Yaitu
atas nama S (65) Bangsri 3/2 Geyer dirawat di RS Hermina Surakarta.
‘’Total dua hari berturut-turut hanya didapati dua kasus positif
Covid-19,’’ ujar Endang.
Diduga keduanya terkena Covid-19 akibat tertular dari pasien corona sebelumnya.
Namun untuk memastikan pihaknya akan segera turun ke tempat tinggal pasien
untuk mengadakan tracing (penelusuran). Terutama terhadap keluarga, tetangga
dekat dan orang-orang yang pernah kontak langsung dengan pasien tersebut.
‘’Hal ini kami lakukan untuk memutus mata rantai penyebaran Covid-19 di
sekitar tempat tinggal pasien itu,’’ kata Endang.
Sementara itu pasien sembuh dilaporkan ada dua orang. Rahmat Chandra P
(23) Krajan 4/1 Karanglundo Ngaringan, dan
Ari Graciyanti (48) Gubug 4/3 Gubug. Sehari sebelumnya juga dua orang sembuh. Yaitu
Ghanes Majidayu (27) Getasrejo Grobogan dan Arif Suprapto (35) Karanganyar 2/1
Karnganyar Purwodadi
‘’Mereka dinyatakan sembuh setelah dua kali swab tenggorokan dan hidung dengan
metode polymerase chain reaction (PCR),’’ ucap Endang.
Sedangkan pasien meninggal dunia akibat Covid-19 ada satu orang, yaitu
Slamet (54) Jeruk 2/6 Monggot Geyer. Jenazahnya langsung dimakamkan Tim Gugus
Tugas ke kampung halamannya dengan protokol kesehatan pencegahan Covid-19 yang
ketat.
Sampai hari ini total kasus Covid-19 di Kabupaten Grobogan secara
akumulatif menjadi 620 orang. Dari
jumlah itu, 476 orang di antaranya dinyatakan sembuh, dan 91 orang meninggal
dunia. Selebihnya 53 orang
dirawat di sejumlah rumah sakit dan menjalanai isolasi
mandiri di rumah dengan pengawasan Tim Medis Gugus Tugas. (syam/TN)
Post a Comment