Bupati Probolinggo dan Suami Ditetapkan KPK sebagai Tersangka TPPU

GTOPNEWS.COM - Bupati Probolinggo nonaktif Puput Tantriana Sari dan suaminya Hasan Aminuddin ditetapkan KPK sebagai tersangka Tindak Pidana Pencucian Uang (TPPU).

Hasan adalah mantan Bupati Probolinggo dua periode (2003-2008 dan 2008-2013) dan saat ini menjadi anggota DPR RI Fraksi NasDem.

Sebelumnya keduanya ditetapkan sebagai tersangka suap jual beli jabatan pejabat kades di Pemkab Probolinggo tahun 2021.

Kali ini, Tantriana dan Hasan menjadi tersangka kasus dugaan TPPU dan penerimaan gratifikasi.

Status sebagai tersangka TPPU itu diungkap setelah Tim Penyidik KPK memanggil dan meminta keterangan terhadap semua pejabat dinas di jajaran Pemkab Probolinggo di Mapolres. Pemanggilan itu dilakukan  secara maraton hingga seminggu lebih.

"Setelah ditemukan bukti permulaan yang cukup, tim penyidik melakukan pengembangan perkara khusus untuk tersangka PTS (Puput Tantriana Sari) dan tersangka HA (Hasan Aminuddin) dengan kembali menetapkan kedua tersangka sebagai pelaku dugaan TPK (Tindak Pidana Korupsi) gratifikasi dan TPPU," kata  Plt Jubir KPK Ali Fikri di kantornya Jalan Kuningan Persada, Jakarta Selatan, Selasa (12/10/2021).

Terkait dengan perkara itu, KPK telah memeriksa 17 orang saksi. Beberapa di antaranya dari pensiunan/DPRD Probolinggo Fraksi Nasdem Sugito, Kepala Dinas Tenaga Kerja Doddy Nur Baskoro dan Sekda Probolinggo Soeparwiyono.

Berikutnya Kepala Dinas Pemuda Olahraga Pariwisata dan Kebudayaan Sugeng Wiyanto, Kepala Badan Kepegawaian Hudan Syarifuddin dan Kepala Dinas Perikanan Pemerintah Dedy Isfandi.
Ali mengatakan pemeriksaan itu berlangsung di Polres Probolinggo Kota, Jawa Timur. Seluruh saksi hadir dan dikonfirmasi antara lain terkait dengan dugaan penerimaan sejumlah uang dan kepemilikan aset dari tersangka PTS dan tersangka HA. (syam/TN)