Terpilih Jadi Ketua PBNU, Gus Yahya Peroleh Dukungan 337 Suara di Muktamar Lampung
GTOPNEWS.COM – KH Yahya Cholil Staquf
(Gus Yahya) terpilih sebagai Ketua Umum Pengurus Besar Nahdlatul Ulama
2021-2026 dalam Muktamar ke - 34 di Bandar Lampung, Jumat (24/12/2021).
Dalam putaran kedua ini, Gus Yahya mengalahkan pesaingnya KH Said Aqil Siroj, mantan Ketua Umum PBNU dua periode yang dicalonkan lagi oleh para kiai khos NU.
Gus Yahya mendapatkan
dukungan 337 suara muktamirin dan Aqil Siroj memperoleh 210 suara. Diduga suara dari
pendukung KH Ali (17 suara) dan KH Mustakmar (2 suara) lari ke Gus Yahya.
Dengan dukungan 337
suara itu, praktis Gus Yahya dinyatakan memenangkan dalam pemilihan babak akhir
ketua umum PBNU 2021-2026. Dia didukung Muktamirin Jatim, Jateng dan luar Jawa.
Dalam putaran kedua
ini, satu suara dinyatakan batal karena memilih keduanya. Sebelumnya Gus Yahya
menyampaikan gagasannya dalam memajukan NU kie depan.
Ia mengatakan untuk
memajukan NU ke depan akan mengedepankan konsep rahmah, terutama dalam menjadikan
transformasi NU di tengah tantangan pandemi. Hal itu katanya sekaligus untuk menjawab krisis
yang melanda global akibat pandemi Covid-19 saat ini.
‘’NU merupakan solusi
dan sanggup jadi juru damai dunia di tingkat global di tengah krisis,’’ katanya.
Gus Yahya juga ingin
menyatukan gagasan gerak bersama seluruh komponen NU. Hal ini diperlukan karena
NU mempunyai kekuatan besar untuk umat dan bangsa Indonesia.
Mantan Jubir Presiden
Keempat Abdurahman Wahid (Gus Dur) ini lebih lanjut mengatakan, bahwa transformasi dalam tubuh organisasi NU bisa
jadi terealisasi dalam kurun waktu 1 periode masa jabatan.
Dalam kurun waktu 5
tahun ia berjanji akan bekerja keras dan mendayagunakan seluruh potensi di NU
untuk senantiasa gerak bersama dan inheren untuk umat.
"Insya Allah, hitungan
di atas kertas bisa melakukan transformasi organisasi selama 5 tahun komitmen
kepemimpinan. Saya bandingkan dengan dulu cara saya menjalankan
strategi transformasi untuk GP Ansor itu 3,5 tahun sudah panen," kata Gus
Yahya. (syam/TN)
Post a Comment