Baru Saja Selesai Dikerjakan, Proyek Jalan Cor Gubug-Tanjungharjo Rusak Akibat Dilewati Pemotor

 

GROBOGAN (GTopNews.Com) -  Baru saja selesai dikerjakan, jalan cor Gubug-Tanjungharjo, Kecamatan Tegowanu, Kabupaten Grobogan, rusak akibat dilewati pemotor.

Padahal kanan kiri proyek peningkatan jalan kabupaten itu sudah ditutup dengan palang jalan terbuat dari bambu. Namun mereka tetap nekat menerobosnya.

Tidak diketahui mengapa mereka nekat seperti itu. Akibat kejadian tersebut Kepala Desa Kedungwungu Priyoto terpaksa menghalau dengan berteriak keras. Namun pengguna jalan tersebut tak menggubrisnya.

Kades Priyoto bergegas menghidupkan mobil dan kemudian membujurkannya di mulut jalan yang baru dicor itu.

Mengetahui hal itu sebagian pemotor langsung putar balik kembali lewat jalan cor yang masih basah tersebut. Karena jalan ini dicor penuh 4 meter sekaligus tanpa dibuatkan jalan darurat.

Kades Priyoto mengatakan sesuai instruksi Dinas PUPR jalan Gubug-Tanjungharjo harus ditutup total ketika proyek peningkatan jalan 2022 dimulai. Dengan  itu, proyek jalan tersebut bisa segera selesai.

‘’Itu sebabnya jalan utama Gubug-Tanjungharjo langsung kami tutup total,’’ kata Kades Priyoto di Tegowanu, Kamis (9/6/2022).

Adapun pengguna jalan yang terbiasa lewat jalan itu dialihkan  lewat jalan alternatif Gubug-Pranten Jati, Tambakan.

Ia mengatakan pengguna jalan yang nekat menerobos proyek jalan cor itu, umumnya adalah pekerja pabrik yang pulang sore. Dan sebagian kecil adalah masyarakat umum.

‘’Kanan kiri jalan cor itu sudah kami tutup rapat. Karena orang pulang dari pabrik kesadarannya kurang, menyebabkan jalan yang baru selesai dicor tersebut rusak,’’ ujarnya.

Sebelumnya Selasa (7/6) pukul 16.00 WIB sejumlah pengguna jalan nekat menerobos jalan yang baru selesai dicor itu. Praktis jalan cor tersebut rusak karena masih basah.

Kejadian itu diketahui para pekerja proyek dan sempat ditegur. Tetapi justru pengguna jalan tersebut marah. Mereka marah karena pihak proyek tak menyediakan jalan darurat seperti lazimnya proyek pengecoran jalan.

Sekretaris Dinas PUPR Grobogan Wahyu Tri Darmanto mengatakan kejadian itu telah diselesaikan pihaknya bersama desa dengan memperketat pengawasan sepanjang hari di lokasi proyek.

‘’Dengan cara ini diharapkan kejadian serupa tidak terjadi lagi,’’ katanya. Proyek peningkatan jalan Gubug-Tanjungharjo didanai dari APBD 2022 sebesar Rp 2,4 miliar.

Proyek peningkatan jalan itu merupakan salah satu proyek prioritas penanganan perbaikan jalan tahun anggaran 2022 yang didanai dana pinjaman Bank Jateng Rp 115 miliar. (syam/TN)